“Our values are more clearly visible in our actions than in just words“, demikianlah pesan utama Chris Drake, Persiden ALIVE, dalam pembukaan Lokakarya Pendidikan Menghidupkan Nilai pada tanggal 25 Januari 2019. Bertempat di Campuhan College, Ubud, Bali, Lokakarya yang berlangsung selama 3 hari tersebut difasilitasi oleh Wayan Rustiasa, pelatih LVE area Bali sekaligus Co-founder Yayasan Karuna Bali.
Lokakarya tersebut diikuti oleh 16 peserta dari Lombok, Bali, Tangerang, Jakarta, dan Kutai Kartanegara. Latar belakang yang berbeda tidak menghalangi peserta untuk lebur dalam proses yang panjang dan melibatkan aspek kognitif, afektif dan behavioral selama kegiatan berkelompok. Kehangatan antar peserta dan dengan fasilitator terpelihara sejak awal hingga akhir pelatihan.
Salah satu peserta, I Made Sinarta, salah satu peserta mengatakan bahwa sesi-sesi yang dibawakan cukup menginspirasi, terutama saat menggali 5 Emosi Dasar yang dibutuhkan tidak hanya oleh anak-anak namun juga orang dewasa. “Saya ingin mencoba menghadirkan suasana itu dengan anak-anak saya sendiri. Mungkin ini akan butuh proses dan waktu yang panjang”.
Di tengah pelatihan beberapa peserta menemukan bahwa nilai dapat membantu setiap orang memberikan arah atau petunjuk dalam membuat pilihan-pilihan sikap dan tindakan. Hal tersebut selaras dengan yang disampaikan oleh Chris Drake dalam sambutannya, bahwa nilai dapat berfungsi sebagai kompas yang membantu kita membuat sebuah keputusan dan menjaga kita tetap berada di jalur yang benar bahwa. “Values can serve as a compass that helps point us in the right direction in life. When we are at a crossroads and have to make a decision we sometimes take the wrong path. Our values can help show us the right way to go and keep us on track”, ungkap Chris. Kepuasan tergambar dari wajah para peserta saat penutupan Lokakarya Pendidikan Menghidupkan Nilai di tanggal 27 Januari 2019.