Bisakah kita menjadi panjang umur dengan mempraktikkan lima langkah sederhana? Profesor Harvard Medical School dalam buku barunya, The Big Five, Dr. Chopra Sanjiv Chopra, MD, mengatakan bisa.

MINUM KOPI | “Kopi adalah keajaiban,” kata Dr. Chopra. Terdapat ribuan studi mengenai manfaat kopi untuk kesehatan. Salah satu penelitian menyebutkan bahwa peminum kopi memiliki risiko diabetes tipe-2, Parkinson dan kanker hati, lebih kecil dibanding bukan peminum kopi.

Namun, studi ini tidak membuktikan bahwa kopi adalah alasan utama pengurangan risiko tersebut. Para peneliti yakin bahwa gaya hidup para peminum kopilah yang menjadi penyebabnya.

Studi 2012 yang diterbitkan di New England Journal of Medicine yang menganalisis data sekitar 400,000 orang selama lebih dari 14 tahun, menemukan bahwa wanita yang minum kopi dua sampai enam cangkir sehari, memiliki tingkat kematian 15 persen lebih rendah dari bukan peminum.

OLAHRAGA | Kita semua tahu manfaat dari beraktivitas fisik, dan kita semua memiliki pilihan untuk melakukannya atau tidak,” jelas Dr. Chopra mengutip penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLoS Medicine.

Penelitian itu mengungkapkan 150 menit jalan cepat setiap minggu dikaitkan dengan perpanjangan harapan hidup selama 3,5-4,5 tahun.

KONSUMSI VITAMIN D | Vitamin D3 suplemen membentengi sistem kekebalan tubuh. Kekurangan vitamin D dapat mengakibatkan sejumlah masalah medis, seperti multiple sclerosis, penyakit jantung dan diabetes tipe-2. “Vitamin D3 adalah satu-satunya suplemen yang saya konsumsi secara teratur,” tulisnya.

KONSUMSI KACANG | Anda dapat menurunkan risiko kanker pankreas, penyakit jantung, stroke, dan kematian dini dengan hanya segenggam kacang sehari, kata Dr. Chopra. Kacang mengandung protein dan asam lemak Omega-3, vitamin B dan E dan mineral penting seperti selenium dan magnesium.

Perlu diingat, kacang adalah makanan yang cenderung tinggi kalori dan beberapa kacang olahan, tinggi sodium. Konsumsilah kacang dalam jumlah yang moderat, jangan berlebihan, terutama kacang olahan yang telah diasinkan.

MEDITASI | Banyak orang dari berbagai belahan dunia mempraktikkan meditasi sejak ribuan tahun lalu. Sekarang, ilmu pengetahuan meneguhkan manfaat meditasi, salah satunya adalah mereduksi stres.

Manfaat inilah yang memberi efek positif terhadap kesehatan jangka panjang, kata Dr. Chopra. Stres, masih menurut Dr. Chopra, bisa memicu beragam penyakit. “Saya merekomendasikan setiap orang bermeditasi selama 15 menit, dua kali sehari,” saran Dr. Chopra.

Lalu, Anda pilih yang mana? Semoga menambah wawasan.

_____
Penyunting: em_Zya | Readmore: health.kompas.com

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Post comment