MEA singkatan dari Masyarakat Ekonomi ASEAN yang memiliki pola mengintegrasikan ekonomi ASEAN dengan membentuk sistem perdagangan bebas atau free trade antara negara-negara anggota ASEAN. Para anggota ASEAN termasuk Indonesia telah menyepakati suatu perjanjian Masyarakat Ekonomi ASEAN tersebut. MEA adalah istilah yang hadir dalam indonesia tapi pada dasarnya MEA itu sama saja dengan AEC atau ASEAN ECONOMIC COMMUNITY.
MEA mulai membentuk ASEAN menjadi pasar dan basis dari produksi tunggal yang dapat membuat ASEAN terlihat dinamis dan memperkuat pelaksanaan baru yang berinisiatif ekonomi, di antaranya: memberikan fasilitas terhadap gerakan bisnis, tenaga kerja memiliki bakat dan terampil.
Menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yang disampaikan oleh Kepala Pusat Penelitian Pendidikan (Kapuspendik), Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), Nizam mengatakan empat kompetensi yang perlu dimiliki peserta didik dalam menghadapi era digital dan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA),
“Empat kompetensi sudah seperti mata uang yang perlu dipegang peserta didik. Empat kompetensi tersebut, yakni berpikir kritis dan menyelesaikan masalah serta kreativitas. Kemudian terdapat pula kompetensi kemampuan berkomunikasi dan bekerjasama. Ini kita sebut kompetensi 4C (Critical Thinking an Problem Solving, Creativity, Communication Skills, Ability to Work Collaboratively),” ujar Nizam seusai Seminar Internasional tentang 21 Century Learning di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jakarta.
Pembangunan karakter anak bangsa harus terus ditekankan saat ini, karena diharapkan generasi bangsa tidak menjadi buih di tengah kemajuan dunia nantinya. Dan, mampu menjadi bagian kreator dalam dunia pengetahuan teknologi.
Sumber:
http://www.republika.co.id/…/o1a0by280-empat-kompetensi-yan…
http://pengertian.website/pengertian-mea-dan-ciri-ciri-mas…/#